Bahasa C#

Pengenalan Bahasa C#

Masa SMP Yang Berprestasi

Ini Adalah Sekutip Cerita Pada Masa SMP Saya

Bahasa C#

Pengenalan Bahasa C# Part 2

Bahasa HTML

Mengenal Bahasa HTML

Minggu, 31 Maret 2019

Pengenalan Bahasa PHP#9 Using Array



Haii... Teman- teman Gimana Kabar Hari ini ..?

Semoga Dalam Keadaan yang sehat serta di beri rezeki yang melimpah oleh tuhan YME.

Nah Kali ini saya akan melanjutkan pelajaran mengenai pemrograman dalam bahasa PHP part 9 mari kita mulai untuk mempelajari pemrograman bahasa PHP Penggunaan Array

Check this Out :)

Array

      Array merupakan sebuah variabel yang menyimpan lebih dari 1 buah data yang memiliki tipe data yang sama.  untuk PHP, nomor ruang array dimulai dari 0, bukan 1 temen temen.


Pendeklarasikan  suatu variabel (misalkan $x) bertipe data array adalah sebagai berikut:

$x = array();



Contoh penggunaan array :
<?php
$x = array(10,  12, 3, 44, 50,  "hallo");
echo $x[0];  // akan  menampilkan  value  pada  ruang ke-0,  yaitu  10
echo $x[5];  // akan  menampilkan  value  pada  ruang ke-5,  yaitu  ‘hallo’
$x[2]  = -3;  // mengganti  value pada  ruang  ke-2 dengan  value yang  baru  (-3)
echo $x[2];  // akan  menghasilkan  -3 (yang  tampil  bukan  3 karena sudah  ditimpa  -3)
?>


Array Asosiatif
      Perbedaan dari array asosiatif dengan array sebelumya yaitu array asosiatif menandai ruangnya dengan kata atau karakter, bukan angka temen temen.

Contoh array asosiaif :

<?php
$x = array("kamar1"  => 10, "kamar2"  => 12, "kamar3"  => 3, "kamar4"  => "hallo");
echo $x['kamar2'];   // akan  menampilkan  12
echo $x['kamar4'];   // akan  menampilkan  "hallo"
?>

Nah untuk contoh soalnya sendiri saya akan memberi problem serta memberi answer untuk problem nya, untuk contoh nya sendiri ada di bawah ini :

Problem 1

Perhatikan kembali kasus no. 2 pada bab ini. Apakah asumsi bilangan terbesar untuk pertama kali harus diberikan pada bilangan yang pertama? Jelaskan jawaban Anda

Untuk Input Sendiri ada Di bawah ini temen temen 

<?php

$bil = array(9, 2, 10, 3, 7, 5, 2);

$max = $bil[0];

for ($i = 0; $i <= count($bil)-1; $i++)

{

if ($bil[$i] > $max) $max = $bil[$i];

}

echo "Bilangan terbesarnya adalah : ".$max;

?>


Nah Untuk Output nya ada di bawah ini temen temen 




Problem 2

Identik dengan kasus no. 2 pada bab ini, sekarang coba Anda buat script PHP untuk mencari nilai terkecil dari bilangan-bilangan 283, 182, 381, 119, 391, 591, 123, 124, 284, 215, 312.
Keterangan: tanpa menggunakan form input



Nah Untuk Inputnya sendiri ada di bawah ini temen temen 


<?php

$bil = array(283, 182, 381, 119, 391, 591, 123, 124, 284, 215, 312);

$min = $bil[0];

for ($i = 0; $i <= count($bil)-1; $i++)

{

if ($bil[$i] < $min)

$min = $bil[$i];

}

echo "Bilangan terkecilnya adalah : ".$min;

?>



Untuk Outputnya ada di bawah ini temen temen 


Problem 3 

Identik dengan kasus no. 3 pada bab ini, coba Anda buat form input untuk memasukkan n buah bilangan, yang selanjutnya dicari nilai terbesar dan nilai terkecil, serta nilai jangkauan yang diperoleh dari nilai terbesar dikurangi nilai terkecil.


Untuk Inputnya ada di bawah ini temen temen 

Step 1 :

<html>

<head>

</head>

<body>

<h1>Nilai Terbesar, Nilai Terkecil, Dan Nilai Jangkauan</h1><br>

<form method="POST" action="problem3arraya.php">

Masukkan Banyaknya Bilangan <input type="text" name="bil"><br>

<input type="submit" value="submit">

</form>

</body>

</html>


Step 2 :

<?php

echo "<h1>nilai terbesar, nilai terkecil, dan nilai jangkauan</h1><br>";

$bil=$_POST['bil'];



echo "<form method='POST' action='problem3arrayb.php'>";

echo "<table>";

for($i=0; $i<=$bil-1; $i++)

{

$a=$i+1;

echo "<tr><td>Bilangan ke-".$a."</td>";

echo "<td><input type='text' name='isi".$i."'></td></tr>";

}

echo "<input type=hidden name=simpan value=$bil>";

echo "<tr><td></td>

<td><input type='submit' value='submit'></td></tr>";

echo "</table>";

echo "</form>";

?>


Step 3 :

<?php

$bil=$_POST['simpan'];

for($i=0; $i<=$bil-1; $i++)

{

$b=$i+1;

$isi[$i]=$_POST['isi'.$i];

echo "Bilangan urutan ke $b adalah $isi[$i]<br>";

}

$min = $isi[0];

for ($i = 0; $i <= $bil-1; $i++)

{

if ($isi[$i] < $min)

$min = $isi[$i];

}

$max = $isi[0];

for ($i = 0; $i <= $bil-1; $i++)

{

if ($isi[$i] > $max)

$max = $isi[$i];

}

$jang=$max-$min;

echo "Bilangan Terkecil adalah : ".$min."<br>";

echo "Bilangan Terbesar adalah : ".$max."<br>";

echo "Jangakuan adalah : ".$jang."<br>";

?>


Untuk Outputnya ada dibawah ini temen temen 

Step 1 : 


Step 2 : 


Step 3 : 


Sekian Untuk Pengenalan bahasa PHP Cara menggunakan Using Array dari saya temen temen 

kalian jangan bosan ya dengan bahasa PHP 

untuk Tutorial Bahasa PHP lainnya Tunggu saja ya temen-temen 



See U Next TIME In My BLOG :D 






Kamis, 28 Maret 2019

Pengenalan Bahasa PHP#8 Using MODULARITAS





Haii... Teman- teman Gimana Kabar Hari ini ..?

Semoga Dalam Keadaan yang sehat serta di beri rezeki yang melimpah oleh tuhan YME.


Nah Kali ini saya akan melanjutkan pelajaran mengenai pemrograman dalam bahasa PHP part 8 mari kita mulai untuk mempelajari pemrograman bahasa PHP Penggunaan MODULARITAS


Check this Out :)

MODULARITAS

      Konsep modularitas dalam programming diperlukan untuk mempermudah dalam pengorganisasian script/program. Adapun prinsip dari konsep ini adalah meletakkan beberapa perintah yang menjalankan suatu tugas khusus ke dalam modul atau file script tersendiri. Setiap kali modul tersebut dibutuhkan, kita hanya menyisipkan modul tersebut ke dalam script yang sedang dibuat dengan cara memanggilnya. 

Cara memanggil modul dengan menggunakan perintah :

include  "namafilemodul";


Gambaran penggunaan konsep modularitas berikut ini:
            Misalkan temen temen membuat modul dan disimpan dalam script bernama modulku.php. Selanjutnya temen temen sedang membuat script tertentu katakanlah diberinama file scriptku.php. Kebetulan dalam scriptku.php temen temen membutuhkan modulku.php, maka skema yang terjadi adalah :




             Dari skema di atas, jelas tampak bahwa bila temen temen memberikan perintah include "modulku.php"; dalam scriptku.php, maka akan identik dengan bila temen temenmenyisipkan script yang ada dalam modulku.php ke dalam scriptku.php secara manual.

Contoh:

             Dalam contoh ini kita akan menggunakan konsep modularitas untuk membuat script operasi aritmatika penjumlahan dari 2 buah bilangan. Untuk input bilangannya disimpan dalam modul tersendiri, misalkan dinamakan bilangan.php. Selanjutnya modul ini akan  diincludekan ke dalam script penjumlahan.

bilangan.php
<?php
$bil1 = 10;
$bil2 = -5;
?>

jumlah.php
<?php
include  "bilangan.php";
$hasil  = $bil1 + $bil2;
echo "Hasil penjumlahannya  adalah  : ".$hasil;
?>

Bentuk  script  jumlahkan.php  di atas akan identik  dengan  script berikut  ini :
<?php
$bil1 = 10;
$bil2 = -5;
$hasil  = $bil1 + $bil2;
echo "Hasil penjumlahannya  adalah  : ".$hasil;
?>


Penerapan Teknik Modularitas 
                   Teknik modularitas dapat dipergunakan dalam pengaturan layout halaman web supaya lebih mudah. Sebelum kamu mengenal teknik modularitas, apa yang kamu lakukan bila diminta membuat halaman web sejumlah 20 buah dengan desain layout yang sama, namun kontennya berbeda? Tentu kamu akan membuat satu buah desain template untuk layout, lalu kamu tinggal mengganti kontennya saja. Dan hal itu mudah. 
                   Namun bagaimana seandainya dari 20 buah halaman web tersebut kamu ingin ubah desainnya? Tentu kamu harus mengubah semua halaman satu persatu. Bagaimana bila terdapat 100 buah halaman web dan kesemuanya kamu ingin ubah desainnya? Mikirin aja dah berat 😂

Nah, di sinilah kita akan gunakan teknik modularitas. Dengan teknik modularitas ini, Kita dapat mengubah desain layout dari banyak halaman web dengan satu langkah saja secara cepat.
Misalkan kita buat desain layout untuk halaman web kita sebagai berikut:

<html>
<head>
<title>Halaman Webku</title>
</head>
<body background="yellow">
<h1><font face="arial">…</font></h1>
<p><font face="verdana"> … </font></p>
</body>
</html>

Misalkan kita akan membuat 3 halaman web menggunakan layout di atas. Maka caranya, kita cari blok dalam HTML layout yang nantinya akan diisi dengan konten yang berbeda-beda untuk masing-masing halaman.

<html>
<head>
<title>Halaman Webku</title>
</head>
<body bgcolor="yellow">
<h1><font face="arial">…</font></h1>
<p><font face="verdana"> … </font></p>
</body>
</html>

Keterangan: Bagian yang diblok di atas merupakan bagian tag yang nantinya akan diisi dengan konten yang berbeda-beda untuk setiap halamannya.

Langkah selanjutnya, kita pindahkan tag HTML mulai bagian paling atas dari layout sampai dengan sebelum tag yang dicetak tebal. Tag-tag tersebut kita pindahkan ke dalam modul tersendiri, misalkan dinamakan header.php

header.php
<html>
<head>
<title>Halaman Webku</title>
</head>
<body bgcolor="yellow">

Kemudian pindahkan tag setelah bagian yang dicetak tebal dalam layout sampai dengan tag terakhir ke dalam modul tersendiri dan simpan dengan nama footer.php.

footer.php
</body>
</html>

Selanjutnya untuk setiap halaman yang ingin temen temen buat, berikan include "header.php" dan include "footer.php";

hal1.php
<?php
include "header.php"; 
?>
<h1><font face="arial">Ini Halaman 1</font></h1>
 <p><font face="verdana">Ini isi halaman 1. Ini isi halaman 1</font></p>
<?php
include "footer.php";
?>

hal2.php
<?php
include "header.php"; 
?>
<h1><font face="arial">Ini Halaman 2</font></h1> 
<p><font face="verdana">Ini isi halaman 2. Ini isi halaman 2</font></p>
<?php 
include "footer.php";
?>

hal3.php
<?php
include "header.php"; 
?>
<h1><font face="arial">Ini Halaman 3</font></h1> 
<p><font face="verdana">Ini isi halaman 3. Ini isi halaman 3</font></p>
<?php 
include "footer.php";
?>
Nah…  dengan demikian, kita akan  peroleh 3 halaman web yang pasti memiliki layout yang  sama.  Terus… bagaimana bila kita ingin mengubah layoutnya?  Misal kita ubah warna background menjadi hijau. Yang temen temen lakukan hanyalah mengedit modul header.php karena pengaturan warna background terdapat pada modul tersebut.

header.php
<html>
<head>
<title>Halaman  Webku</title>
</head>
<body  bgcolor="green">

Secara ajaib ketiga halaman web tadi akan otomatis backgroundnya berubah menjadi hijau semuanya.
Selain cara di atas, temen temen juga   bisa   menggunakan   cara yang lain dalam pengaturan layout. Misalkan konfigurasi pengaturan layout seperti jenis  font, dan warna background temen temen letakkan dalam modul tersendiri.
Bila kita ingin mengubah layout ketiga halaman web maka temen temen cukup mengubah modul config.php. Misalkan kita ambil desain layout halaman webnya seperti contoh sebelumnya, yaitu terdiri dari modul header.php dan footer.php nya sebagai berikut: 

config.php
<?php 
$warnaBackground = "yellow"; 
$jenisFontHeading = "arial"; 
$jenisFontParagraf = "verdana"; 
?>

header.php
<?php
include "config.php"; ?>
<html> <head> <title>Penjumlahan Bilangan</title> </head> <body bgcolor="<?php echo $warnaBackground; ?>">
footer.php
</body>
</html>

Selanjutnya kita buat form yang terletak dalam halaman yang menggunakan layout tersebut

form.php
<?php
include "header.php";
?>
<h1><font face="<?php echo $jenisFontHeading; ?>">Input Bilangan</font></h1> <p><font face="<?php echo $jenisFontParagraf; ?>">Masukkan dua buah bilangan pada form berikut ini</font></p>
<form method="post" action="proses.php">
Bilangan 1 <input type="text" name="bil1" /><br />
Bilangan 2 <input type="text" name="bil2" /><br />
<input type="submit" name="submit" value="Jumlahkan" /> </form>
<?php
include "footer.php";
?>

proses.php
<?php
include "header.php";
$bil1 = $_POST['bil1'];
$bil2 = $_POST['bil2'];
$hasil = $bil1 + $bil2; ?>
<h1><font face="<?php echo $jenisFontHeading; ?>">Output</font></h1> <p><font face="<?php echo $jenisFontParagraf; ?>">Hasil penjumlahannya <?php echo $hasil; ?> </font></p>
adalah
<?php
include "footer.php";
?>

Nah untuk contoh soalnya sendiri saya akan memberi problem serta memberi answer untuk problem nya, untuk contoh nya sendiri ada di bawah ini :

Problem 1


Coba   buatlah   desain   layout   sebuah   halaman   web   (tanpa   menggunakan   tool
apapun  selain Notepad  atau Notepad++)  dengan  tampilan  berikut  ini:

Untuk inputnya ada di bawah ini temen temen :

<html>

<head>

<title>Table</title>

</head>

<body>

<table width=100% border=1>

<tr>

<td colspan=2>Nama Situs Anda</td>

</tr>

<tr>

<td width=20% valign=top>Menu<br>

<a href=link1.php>link 1</a><br>

<a href=link2.php>link 2</a><br>

<a href=link3.php>link 3</a><br>

</td>

<td>

<h1>Heading(Judul Konten)</h1>

Konten/isi

</td>

</tr>

<tr>

<td colspan=2>Copyright</td>

</tr>



</body>

</html>

Nah Untuk outputnya ada di bawah ini temen temen :







Problem 2


Dengan menggunakan teknik modularitas, coba buat modul config.php, header.php dan footer.php dari hasil soal nomor 1. Modul config.php digunakan untuk mengatur konfigurasi seperti jenis font, ukuran font, warna background dll.
Keterangan:

Untuk bagian “Nama Situs Anda”, “Link” dan “Copyright” bersifat fixed, artinya kelima halaman tersebut memiliki tampilan yang sama. Sehingga dalam hal ini bagian yang berubah-ubah untuk setiap halaman hanyalah bagian “Heading dan Konten” saja.

Nah Untuk inputnya ada di bawah ini temen temen :

Untuk Header :


<?php


include "config.php";


?>



<html>


<head>


<title>Table</title>


</head>


<body bgcolor="<?php echo $bgcolor; ?>">


<p><font face="<?php echo $fonthead; ?>">


<table width=100% border=1>


<tr>


<td colspan=2>Nama Situs Temen Temen</td>


</tr>


Untuk Config 


<?php


$bgcolor="red";


$font="arial";


?>

Untuk Footer

</td>


</tr>


<tr>


<td colspan=2>Copyright By Al Fiqri Education</td>


</tr>



</body>


</html>

Untuk  Menu


<tr>


<td width=20% valign=top>Menu<br>


<a href=link1.php>Menghitung Saldo</a><br>


<a href=link2.php>Perkalian 1x1...10x10</a><br>


<a href=link3.php>Piramida Bintang</a><br>


<a href=link4.php>Prob X+Y+Z=25</a><br>


<a href=link5.php>Horizon Piramida</a><br>


</td>


<td>


Nah setelah itu kalian Menggabungkan Semua Input yang ada di atas untuk dijadikan sebuah wadah Program temen temen 


nah untuk contohnya sendiri Saya Akan Mengisi program dengan program sebelumnya 

Untuk Program 1


<?php


include "header.php";


include "menu.php";


?>



<form method="POST" action="">


Masukkan Jumlah Saldo <input type="text" name="sal"><br>


Masukkan Jumlah bulan <input type ="text" name="bul"><br>


<input type="submit" value="Hitung">


<input type="reset" value="Reset">


</form>


<?php


$s = $_POST['sal'];


$b = $_POST['bul'];


$x=1;


while ($x<=$b)


{


if($s<1100000)


{


$s = ((0.03*$s)+$s)-9000;


}


else


{


$s = ((0.04*$s)+$s)-9000;


}


$x++;


}


echo "Maka Saldo Anda Adalah Rp. ".round($s,0);


?>


<?php


include "footer.php"


?>


Untuk Program 2


<?php


include "header.php";


include "menu.php";



$a=1;


while($a<=10)


{


$b=1;


while($b<=10)


{


$c=$a*$b;


echo $a."x".$b."=".$c."<br>";


$b++;


}


$a++;


}



include "footer.php"


?>

Untuk Program 3


<?php


include "header.php";


include "menu.php";


?>


<h1>Piramida Bintang Segitiga</h1>


<form method="POST" action="">


Masukkan Jumlah Bintang <input type="text" name="B"><br>


<input type="submit" value="Eksekusi">


</form>


<?php


$b=$_POST[B];


$a=1;


while($a<=$b)


{


$c=1;


while($c<=$a)


{


echo "*";


$c++;


}


echo "<br>";


$a++;


}


?>


<?php


include "footer.php"


?>


Untuk Program 4


<?php


include "header.php";


include "menu.php";



$a=1;


while ($a<=25)


{


$b=1;


while($b<=25)


{


$c=1;


while($c<=25)


{


if($a+$b+$c==25)


{


echo "x=".$a.", y=".$b.", z=".$c."<br>";


}


$c++;


}


$b++;


}


$a++;


}



include "footer.php"


?>

Dan untuk Program 5

<?php


include "header.php";


include "menu.php";


?>



<form method="POST" action="">


Masukkan Jumlah Bintang <input type="text" name="bin"><br>


<input type="submit" value="Eksekusi"><br><br>



<?php


$b=$_POST[bin];


$a=1;


while($a<=$b)


{


$c=1;


while($c<=$a)


{


echo "*";


$c++;


}


echo "<br>";


$a++;


}


$a=$a-1;


while($a>=1)


{


$c=$a;


while($c>=1)


{


echo "*";


$c--;


}


echo"<br>";


$a--;


}



include "footer.php"


?>


Nah Untuk Outputnya sendiri saya akan memberikan salah satu dari output yang diatas 

nah seperti ini lah contoh output yang sesuai salah satu program di atas 




Sekian Untuk Pengenalan bahasa PHP Cara menggunakan Modularitas dari saya temen temen 

kalian jangan bosan ya dengan bahasa PHP 

untuk Tutorial Bahasa PHP lainnya Tunggu saja ya temen-temen 



See U Next TIME In My BLOG :D